Thursday, March 26, 2015

Pro dan Kontra Menggunakan Produk dalam Negeri

Pro
Indonesia Negara yang sangat luas memiliki beribu pulau beratus suku dan bahasa. Negeri yang subur dikaruniai berbagai sumber alam hal ini sudah sepatutnya merupakan modal awal bagi bangsa Indonesia untuk menggali potensi bangsa dengan menghasilkan produk – produk dalam negeri yang dapat digunakan oleh masyarakat Indonesia sendiri. Banyak anak bangsa yang sudah di akui di dunia internasional dalam hal menghasilkan produk – produk tradisional yang berkualitas. Contoh: batik, tenun ikat, kerajinan kulit, perak, dll. Selain itu dengan kesuburan tanahnya menghasilkan aneka pangan seperti sayur – sayuran, buah – buahan serta aneka bahan pokok makanan yang dapat diolah dan dikosumsi oleh bangsa kita sendiri. Demikian juga dengan hasil laut dan ternak yang seharusnya diutamakan untuk kepentingan kosumsi masyarakat. Aneka hasil tambang dan hasil hutan pun seharusnya di manfaatkan untuk kepentingan bangsa sendiri, apa bila kebutuhan bangsa Indonesia sudah terpenuhi, kelebihannya baru bisa di ekspor.

Kontra
Ditengah masyarakat Indonesia terutama di kalangan menengah atas masih banyak masyarakat yang tidak senang menggunakan produk dalam negeri, mereka lebih senang dan bangga menggunakan produk luar negeri, alasan mereka produk dalam negeri berkualitas rendah dan kurang bervariasi cenderung monoton. Hal ini disebabkan kurangnya rasa nasionalisme yang ada dan kecenderungan untuk memamerkan kemampuan finansial agar dipandang hebat oleh orang lain. Pemerintah pun kurang tanggap dan membiarkan perilaku masyarakat yang seperti ini, dengan kurangnya pembinaan dan bantuan dari pemerintah kepada para pengrajin yang bermodal kecil. Disamping itu pemerintah pun kurang memberikan contoh kepada masyarakat dengan banyaknya para pejabat pemerintahan yang senang menggunakan produk luar negeri. Hal ini di karenakan kurangnya edukasi kepada anak – anak diusia sekolah dalam hal kebanggaan menggunakan produk dalam negeri dan kurangnya edukasi dalam hal semangat nasionalisme dikalangan pelajar.